Rakor BWI Se Jatim Dihadiri Narsum Pakar dari Inggris


Pada rapat koordinasi (rakor) Badan Wakaf Indonesia (BWI) se-Kabupaten/Kota Jawa Timur, Dr. Ach. Jazuli, Asisten 3 Sekdaprov Jatim sekaligus Wakil Ketua BWI Jatim, memberikan sambutan dan membuka acara yang penuh makna. Dalam sambutannya, Dr. Jazuli menyampaikan bahwa menjadi pengurus BWI sering kali lebih banyak "disengat tawon" daripada menikmati "madunya". Ia mengibaratkan mengurusi ruwetnya sengketa wakaf seperti itu, penuh tantangan dan kompleksitas.


Sementara itu, Direktur Minhajul Quran, Mr. Adnan Suhaili dari Inggris, hadir sebagai keynote speaker. Dalam pidatonya, Mr. Suhaili membagikan tiga tips utama dalam mengelola wakaf di Inggris:

1. Transparansi dan Akuntabilitas: Menjaga kepercayaan publik dengan memastikan semua transaksi dan pengelolaan wakaf dilakukan secara transparan dan akuntabel.

2. Pemberdayaan Komunitas: Melibatkan komunitas dalam pengelolaan wakaf untuk memastikan bahwa manfaat wakaf dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat.

3. Inovasi dan Adaptasi: Mengadopsi teknologi dan metode baru dalam pengelolaan wakaf untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas.


Rakor ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan solusi praktis bagi pengurus BWI di Jawa Timur dalam menghadapi berbagai tantangan dalam pengelolaan wakaf.

Terimakasih atas komentarnya.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال